Malam itu, gue ada acara premier film refrain. Film tentang
cinta-cintaan. Gue bertiga ke sana sama temen gue. Pukul 9malam kita semua baru
masuk kedalam bioskop dan bersiap untuk menonton. Gue masuk dengan mencari-cari
tempat yang nyaman untuk menonton. Gue pun memilih tempat duduk ditengah dekat
dengan tangga. Tanpa gue sadari ternyata gue berada di samping sang tokoh utama
kedua, yaitu Mikha Tambayong. Dan terjadilah percakapan seperti ini.
Gue: “eh? kak Mikha?”
Mikha Tambayong: “eh… iyaaa. Siapa ya?”
Gue: “Jonathan Refra
Kei, kak”
Mikha Tambayong: “john kei?”
Gue: “Enggaaaaa,
jonathan kak, tapi biasa dipanggil atan”
Mikha Tambayong: “ohh hahahaha iya iya”
Gue: “Eh jangan deh,
panggil irul aja”
Mikha Tambayong: “okee, Irul yaa”
Gue: “iya irul, irul
sapujagat”
Mikha Tambayong: “hahahaha film nya udah mulai tuhh”
Gue: “oh iya kak,
nonton dulu deh”
Mikha Tambayong: “iyaa hehe”
Gue pun sangat nyaman berada disamping Mikha, dia terlihat
manis dan lucu, imut, seperti marmut ngemut lumut
Gue: “ga bosen kak?”
Mikha Tambayong: “ga bosen kenapa?”
Gue: “ga bosen jadi
cantik?”
Mikha Tambayong: “ihhhhhh enggaaa hehehe bisa aja kamu. Kamu
juga ga Bosen?”
Gue: “ga bosen
kenapa?”
Mikha Tambayong: “ga bosen jelek mulu?”
Gue: “ahahahahaha
bisa ajaa kak, jadi ga enak nihh”
Mikha Tambayong: “ih siapa yang muji deh?”
Gue: “ohhhh… berisik
ah, lagi nonton”
Mikha Tambayong: “iya iyaaa huuu” (sambil mencubit pelan
bahu gue)
Sedikit bercanda dengan dia, itu merupakan hal yang istimewa
sekali bagi gue.
Mikha Tambayong: “kamu masih sekolah apa udah kuliah?”
Gue: “aku mah baru
mau masuk kuliah kak, insyaallah… kak Mikha masih hidup apa udah di surga?”
Mikha Tambayong: “ih jahat banget sihhh, aku masih hidup
lahh”
Gue: “oh kirain udah
di surga kak, abisnya cantik banget kayak bidadari tau ga”
Mikha Tambayong: “kamu juga ganteng banget”
Gue: “kayak siapa?”
Mikha Tambayong: “kayak Kadal Kaget”
Gue: “ah kampret!”
Mikha Tambayong: “kan becandaaaaa irullll”
Gue: “iya iyaaa kak
hehe… kak follow twitter aku dong kak”
Mikha Tambayong: “iyaaa pasti, apa nama twitter kamu?”
Gue: “aku bisikin
sini kak, takut yang belakang kita nguping, tapi ada passwordnyaaa, bilang gini
aja nih “gantengan mana afgan sama irul?””
Mikha Tambayong: “mana? “hmm gantengan mana afgan sama
irul?”” sambil memiringkan kepalanya kearah gue
Gue: “irulahhh,
gantengan mana kak?”
Mikha Tambayong: “irulahhh?”
Gue: “YESSS!!! Abis
follow twitter aku, follow cintaku juga ya kak”
Mikha Tambayong: “najis ahhh~”
Setelah 1 jam 30 menit-an nonton filmnya, akhirnya selesai
juga, semua orang yang ada di dalam bioskop keluar, begitu juga gue. Gue keluar
bersama teman-teman gue. Dari belakang ada yang nepuk pundak gue. Ternyata Mikha.
Mikha Tambayong: “foto bareng yaaaa, sekali”
Gue: “oh yaudah, aku
bayar goceng yaa?”
Mikha Tambayong: “ih gausahhh” dan, setelah foto, kami semua
makan bareng Mikha Tambayong.
Gue: “jadi abis ini
mau ke mana lagi kak?”
Mikha Tambayong: “balik ke rumah deh, udah malem, capek. Mau
ikut?”
Gue: “emang nya
boleh?”
Mikha Tambayong: “boleh, tapi tidurnya di air ya?”
Gue: “nyehhh-___-
emang kuda laut? Kok makannya dikit sih kak?”
Mikha Tambayong: “aahahahahaha, takut gemuk akunyaaa”
Gue: “ih aku malah
pengen ganteng kak”
Mikha Tambayong: “ga nyambung wooooo”
Gue: “biarin”
Mikha Tambayong: “eh kamu rumahnya dimana? Ga dicariin udah
malem begini”
Gue: “aku ga punya
rumah kaaaak :( paling dikit lagi mamah
kirim intel ke sini, buat nyuruh aku pulang”
Mikha Tambayong: “aih gaya banget luuuu”
Gue: “hahahahahaha”
setelah makan, kami utus diri kami untuk pulang dan berpisah dengan Mikha
Tambayong.
Gue: “kak, aku pulang
duluan yaa, makasih kak udah ditraktir makan, nonton bareng, foto bareng.
Makasih banyak kak :)”
Mikha Tambayong: “iya sama-samaa rul. Makasih juga ya udah
mau nonton. Bye~”
Meskipun kamu masih dalam masa pubertas, masih belum tumbuh,
tapi gue tetep suka kamu yang manis. Hahahahahahahaha ngaco!!
Comments
Post a Comment